" FILOSOFI KOPI " Di Produksi bukan untuk Piala Citra ???

Angga Dwimas Sasongko merupakan salah satu sutradara kondang tanah air yang patut diperhitungkan karya-karyanya. Yang teranyar, dia akan merilis karya film terbarunya berjudul " FILOSOFI KOPI ".

Diangkat dari sebuah buku fiksi karya Dewi Lestari, dengan alur cerita yang unik dan berbeda dari tontonan lain. " FILOSOFI KOPI " mengisahkan tentang bagaimana perjuangan seseorang yang memiliki hobi terhadap kopi dan memaknai kopi dari sudut pandang kehidupan.

Tapi ada hal menarik yang diungkapkan oleh Angga tentang harapan kedepan tentang film terbarunya. Ternyata dia tidak mengharapkan "FILOSOFI KOPI" mendapatkan Piala Citra seperti kesuksesan karya filmnya terdahulu, "CAHAYA DARI TIMUR". Mungkin dia menganggap mendapatkan Piala Citra hanyalah bonus dari kerja kerasnya.

Angga yang ditemui dalam acara Gala Premiere " FILOSOFI KOPI " di Epicentrum XXI, Rasuna Said, Jakarta Selatan, berujar, " Kita bikin film nggak pernah ngarepin Piala Citra. Yang penting dilihat banyak orang. Karena untuk sampe di bioskop dan di tonton banyak orang aja, udah sulit banget buat kami. "

Dia menambahkan, " Waktu bikin film ini, saya ga mikir buat bikin film yang lebih lagi. Waktu bikin "CAHAYA DARI TIMUR ", saya ingin sesubjektif mungkin, makanya saya pilih pengembangan yang ekstrim. Saya ingin kameranya kayak mata saya, bergerak-gerak. Tujuannya bukan Piala Citra, tapi mencari karya baru yang belum saya datangi. "